Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kuningan pada Selasa, tanggal 20 Desember 2022 mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Koordinasi dan Sinkronisasi Penetapan Pemberian Fasilitas/ Insentif Penanaman Modal bertempat di Grage Resort Sangkan. Dalam kegiatan tersebut, Kepala DPMPTSP Kabupaten Kuningan, Drs. Agus sadeli, M.Pd. terlebih dahulu menyampaikan kinerja DPMPTSP tahun 2022 yang mencakup:
- Penanaman Modal meliputi potensi investasi dengan capaian sebesar Rp. 3.091.675.649.155 (data OSS-RBA s.d 30 November 2022) dan realisasi investasi dari LKPM (Laporan Kegiatan Penanaman Modal) sebesar Rp. 125.727.854.209 (s.d. 30 September 2022);
- Jumlah produk perizinan s.d. 30 November 2022 meliputi perizinan berusaha 11.506 produk, perizinan non berusaha 2.122 produk, non perizinan 53 produk dan Persetujuan Bangunan Gedung sebanyak 161 produk;
- Jumlah layanan di MPP Grha Linggarjati dari semua tenant sebanyak 4.551 produk (12 Oktober s.d. 16 Desember 2022);
- Penilain Pelayanan Publik dari Kementerian PAN RB tahun 2022 mendapatkan nilai 4,45 (A-) yang mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya dengan nilai B.
Kegiatan yang dihadiri ± 50 peserta dari SKPD terkait dan pengisi tenant MPP ini disamping mengevaluasi kinerja DPMPTSP Kabupaten Kuningan juga bertujuan untuk:
- Meningkatkan masuknya investasi ke Kabupaten Kuningan mengingat kita berada pada proyek strtegi nasionak Kawasan Rebana;
- Meningkatkan kualitas pelayanan perizinan berusaha, dan
- Meningkatkan kemudahan berusaha melalui penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik (MPP) yang telah diresmikan pada tanggal 12 Oktober 2022.
Dengan adanya kegiatan FGD ini diharapkan DPMPTSP dapat meperoleh masukan dan saran dari pihak terkait sehingga pada tahun berikutnya DPMPTSP Kabupaten Kuningan dapat memperbaiki kualitas kinerjanya dalam upaya meningkatkan masuknya investasi ke Kabupaten Kuningan dengan menciptakan iklim investasi yang kompetitif dan kondusif melalui pemberian fasilitas kemudahan berusaha kepada para investor.